Kota tersebut adalah Oz di wilayah Batemans Bay di New South Wales. Kelelawar berukuran sedang menguasai hampir seluruh bagian kota. Mereka menggantung di hampir semua pohon yang ada di sana. Juga ditempat-tempat lain yang bisa digunakan untuk bergantung.
Danielle Smith, salah seorang penduduk kota mengatakan: “Saya tidak bisa membuka jendela, tidak bisa menjemur baju di luar rumah, tidak bisa belajar dan bekerja dengan tenang karena suara bising yang terus menerus. Saya tidak bisa berkonsentrasi. Ini sama sekali tidak menyenangkan.”
Dia menambahkan, “Kelelawar itu datang dan menjadi di luar kendali. Kami tidak bisa melakukan apapun karena mereka.”
Russel Schneider dari Flying Fox Task Force mengatakan “Ini adalah yang paling besar, dan tidak pernah diperkirakan akan menjadi seperti ini. Mereka (para kelelawar itu) tidak pernah terlihat dalam jumlah sebegini banyak.”
Pihak yang berwenang menyatakan bahwa ada banyak penduduk kota Oz yang merasa terisolasi, tidak berdaya, dan seperti menjadi tawanan di rumah mereka sendiri.”
Masalahnya, jenis kelelawar yang ini termasuk di dalam daftar hewan yang hampir punah dan dilindungi, sehingga pihak berwenang tidak bisa membunuh mereka.
Yang bisa dilakukan hanyalah mengusir mereka dengan menggunakan asap dan suara bising. Salah satu usulan untuk mengusir para kelelawar ini adalah dengan membersihkan semua tanaman lokal dan pemerintahan setempat sudah mulai menebang pepohonan.
Kelompok penyayang binatang tetap berkeras bahwa kesabaran adalah satu-satunya hal yang bisa dilakukan sampai si kelelawar berpindah ke tempat yang lebih mungkin dan tidak mengganggu masyarakat.
Tetapi penduduk kota sudah terlanjur putus asa dengan segala usulan cara mengatasi kelelawar. Mereka sudah terlanjur stress dan kebingungan. sumber: http://news.sky.com/
Untuk menggapai kesuksesan perlu usaha yang besar, tidak bisa didapat dengan santai-santai, karena sukses itu sebenarnya adalah hasil dari berkali-kali kita mencoba. Makasihdok.com
ReplyDelete